Bicara
soal penghargaan film Oscar atau Academy Award di Holywood yang digelar
26 Februari 2012 nanti tentu saja dunia sedang menanti siapa
pemenangnya. Namun kali ini saya tidak akan membahas perihal bintang
Holywood di Oscar karena sudah banyak artikel Oscar 2012. Kali ini saya
akan membahas wakil Asia di Oscar 2012.
Semua sudah tau
satu-satunya wakil film Asia di Oscar 2012 adalah film berbahasa Persia
dari Iran yaitu A Separation. Film ini mengisahkan konflik kehidupan
suami-istri yang terancam oleh perceraian.
Kiprah perfilman Iran
dikancah perfilman dunia sudah tidak diragukan lagi, banyak sineas Iran
pernah Berjaya di Ajang perfilman dunia salah satunya di Oscar. Walaupun
Oscar sendiri milik AS. Walaupun secara politik mereka bermusuhan
tetapi dalam perfilman mereka bisa saling menerima terbukti dipilihnya A
Seperation diterima Holywood sebagai nominasi Film berbahasa Asing
terbaik Academy Award 201.
Dan
tahukah anda film A Separation bukanlah film Iran pertama yang masuk
Oscar, pada perhelatan Oscar 1998 film Iran yang berjudul Children of
Heaven juga pernah masuk nominasi Film Berbahasa Asing terbaik.
Tidak hanya film
Cildren of Heaven itu saja yang pernah menciicipi Oscar, beberapa sineas
Iran juga pernah masuk Nominasi Oscar disejumlah nominasi. Berikut
sineas iran yang pernah dinominasikan di Oscar.
- 1997: Habib Zargarpour (Nominasi Visual Efek Terbaik Film; Twister )
- 1997: Darius Khondji ( Nominasi Cinematography Terbaik Film; Evita )
- 1997: Hossein Amini (Nomination) Film The Wings of the Dove
- 1998: Zahra Dowlatabadi (Nomination)
- 1999: Majid Majidi (Nominasi Film Bahasa Asing Terbaik,Film; Children of Heaven )
- 2001: Habib Zargarpour (Visual Efek Terbaik Film; The Perfect Storm )
- 2004: Shohreh Aghdashloo (Nominasi Aktris Pendukung Terbaik Film, House of Sand and Fog )
- 2007: Kami Asgar, (Nominasi Editing Suara terbaik Film; Mel Gibson ’s Apocalypto)
- 2008: Marjane Satrapi (Nominasi Film Animasi, Persepolis)
- 2012: Asghar Farhadi (Nominasi Film Bahasa Asing Terbaik dan Skenario Terbaik Film; A Separation
Sumber Wikipedia
Apresiasi
tinggi buat seniman film di Iran yang selalu melahirkan karya seni yang
membanggakan negerinya walaupun ada sentiment barat yang mengatakan
bahwa Iran penjahat perang. Dari sini kita bisa melihat Iran sebagai
Negara mandiri tanpa menggantungkan nasibnya pada bantuan Asing.
Kapankah Indonesia bisa mencontoh Iran minimal dari Industri Filmnya?
Sebagai
pencinta film dalam negeri saya berbangga memiliki Riri Riza, Mira
Lesmana, Nia Dinata, Rudi Soejarwo, Hanung Bramantyo, Jajang C Nur, Dian
Sastro Wardoyo, Cristine Hakim, Slamet Raharjo, Nocolas Saputra dan
semua pelaku film bermutu di Republik Indonesia.
Saya juga disini
1 komentar:
makasih infonya, jujur nih blm pernah nonton film yg disebutkan diatas.
Posting Komentar