Senin, 30 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Menteri Transportasi Yang Boleh Ditiru

Seorang penumpang MRT atau kereta cepat di Singapura melaporkan kepada situs online Singapura STOPM bahwa penumpang tersebut berhasil menangkap foto Menteri Transportasi Singapura, Lui Tuck Yew yang ikut berdesakan bersama penumpang lainnya dalam MRT saat menuju kantornya untuk bekerja.




Kapan ya kita bisa melihat foto atau vedeo Menteri Perhubungan RI Freddy Numberi naik angkutan umum saat menuju kantornya di Departement Perhubungan. Ibarat Pungguk Merindukan Bulan, karena protokoler di negeri kita teramat ribet.
Minggu, 29 Mei 2011 | By: Rahman Raden

SBY Kunjungi Kota Pontianak, Terlalu Merepotkan

 Selamat Tinggal Politik Pencitraan

Saat kita datang kerumah orang sebagai tamu, kemudian sang tuan rumah menyajikan berbagai suguhan seperti makanan tentu kita akan bangga dan secara langsung kita akan mengucapkan sesuatu karena sambutan tuan rumah kepada kita sebagai tamu. Biasannya kita akan bilang begini:

"Aduh, jangan repot-repot, sudah cukup kok. terima kasih"

Bicara soal bertamu presiden RI, Susilo Bambang Yudoyono akan dijadwalkan datang ke kota Pontianak, besok hari senin 30-Mei-2011. Nah jika seorang presiden akan datang kesuatu tempat maka berbagai persiapan dilakukan oleh pemerintah daerah untuk menyambut sang presiden.

Pemerintah Kalbar dan jajarannya juga melakukan hal serupa, jalan yang tadinya jelek saat ini menjadi bagus. Taman-taman dikota dibersihkan dan mendapat pemugaran diberbagai titik di penjuru kota yang akan dilalui RI 1 agar saat Presiden lewat situasi lingkungannya enak di lihat. Kedatangan SBY ke kota Pontianak dalam rangka meresmikan 2 even skala nasional, yaitu Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat  yang ke 8 dan Hari Kesatuan Gerak PKK ke 39 bertempat di parkir barat Ayani Mega Mall Pontianak. Lantas apakah SBY akan mengucapkan sesuatu yang menunjukan betapa repotnya pemerintah daerah melakukan penyambutan presiden dan apakah SBY setiap kali datang ke daerah harus repot-repot dulu.

Mungkinkah SBY aka bilang begini pada pemerintah daerah dan masyarakat kota Pontianak:

"Aduh, jangan repot-repot, sudah cukup kok. terima kasih"

Walaupun SBY tidak bilang begitu tetapi menurut saya sebagai masyarakat, SBY terlalu merepotkan setiap kali akan datang kesuatu daerah sehingga kesannya jauh dari kata "MERAKYAT"

Sebagai rakyat sipil kedatangan SBY ke kota Pontianak tidak begitu surpres karena kondisi perpolitikan tanah air sedang kritis terutama setelah kasus korupsi dana pembangunan wisma atlet di palembang yang melibatkan kader Partai Demokrat. Selamat tinggal politik pencitraan dan maafkan rakyatmu ini.
Rabu, 25 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Belajar Musik ke Korsel

Kita jangan pernah menutup mata soal keberadaan music impor, salah satunya adalah Korea Selatan. Negeri gingseng tersebut saat ini sedang mengalami kemajuan di industri musiknya. Pasarnya para musisi Korsel tidak hanya sukses dinegaranya tetapi juga merambah ke beberapa negara di Asia termasuk Indonesia hingga ke Amerika Latin.
Nah kabar terbaru dari sana adalah parlement Korsel saat ini sedang merancang Undang-undang yang mengtatur soal lipsync. Parlement di Korsel sedang menggodok RUU tersebut agar penyanyi dinegerinya tidak melakukan lipsync. Rencana tersebut dirancang dalam "Performance Act Amendment" dan RUU tersebut sedang dibahas secara mendalam sedalam..... L A U T

Isi dalam kebijakan yang sedang dirancang tersebut meminta para musisi baik solo, maupun grup wajib menyanyi dengan suara aslinya saat tampil dipanggung tanpa  lipsync. Rancangan undang-undang tersebut mendapat dukungan dari berbagai pihak di Korsel demi memperbaiki musikalitas para musisi yang saat ini sedang digandrungi oleh penggemar dibeberapa negara.

Selanjutnya, kapan di Indonesia mengatur RUU tentang musisi yang eksis dan laris di teve berkat lipsync. Agar industri musik Indonesia bisa lebih baik minimal bisa diterima di market Asia. Soalnya lipsync di Indonesia sudah menjadi trend dan gaya hidup paling atas bagi para musisi kelas menengah kebawah. Musisi Indonesia yang kelas atas seperti Agnes Monica jarang bahkan tidak pernah terlihak menyanyi secara lipsync di acara-acara musik di teve.

Ibarat pungguk menrindukan bulan, kita tidak bisa mengharap banyak kepada parlemen kita di senayan untuk merancang RUU penyanyi yang melakukan lipsync. parlement kita sibuk mempersiapkan diri untuk bangun gedung baru, rapat komisi sana-sini soal korupsi dan korupsi yang tidak jelas dan merugikan rakyat. 

Untuk para musisi Indonesia selamat anda berada  dinegeri yang melegalkan lipsync. Kita bahas rencana soal HARI LIPSYNC NASIONAL saja yok, hehehehe.....
Selasa, 24 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Foto Sexi Nadilla Ernesta Vs Polri

Setelah penyanyi Syahrini dan Aisyahrini adiknya berpose nakal dan bocor ke Internet, kini giliran model sekaligus bintang layar lebar dan FTV, Nadila Ernesta yang foto-foto sexi dan hot beredar di internet. Tidak hanya pose nakalnya saja yang menjadi pusat perhatian tetapi Nadila Ernesta juga memakai topi lembaga paling Gahar di Republik ini yaitu topi KEPOLISIAN REPUBLIK INDONESIA (POLRI) edan n grgrgrggr....!!!! 

cekidot kito liot.....

disini

disini

disini

Maaf fotonya pake Link soalnya foto-foto tersebut tidak bisa di aplod, oia dari pada bingung kita tanya kepada Om Boy Rafli Amar, Om Timur Pradopo atau kita tanya sama Briptu Norman Kamaru, diakan juga artis.....
Senin, 23 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Orang Paling Malu Sedunia

 Harold Camping sang Peramal Kiamat 21-Mei-2011

Mari tertawa bersama-sama secara terbahak-bahak sampai sakit perut dan air mata keluarkan biar ketawa kita punya power, mulai hahahaha......hahahaha......hahahahaha.......hahahahahaha.......!!!!! ulangi sampai 20000 kali secara massal bersama teman, keluarga, kerabat dan teman-teman di kantor.

Tahukah kalian semua yang baru saja tertawa, bahwa anda dan saya baru saja menertawakan orang yang saat ini memiliki rasa malu se-dunia dan orang-orang di dunia saat ini sedang menertawainya termasuk kita yang ada di Indonesia.

Kenapa kita harus tertawa? Jawabannya ya kita memang harus tertawa melihat ramalan paling konyol di abad ini. Harold Camping adalah warga negara Amerika Serikat yang memprediksi kiamat terjadi 21 Mei 2011 kemarin. Prediksi tersebut meleset alias tidak terbukti alias ramalan konyol lebih konyol dari ramalan suku maya yang lebih populer yaitu 2012.

Siapapun di bumi ini tidak tahu kapan datangnya kiamat. Pemimpin para malaikat yaitu Jibril Alaissalam dan nabi Muhammad Saw saja tidak tahu kapan hari Kiamat tiba, eh lagi-lagi orang barat yang sok banget itu malah meramal kiamat akan terjadi 21 Mei 2011. Kata Bang Haji Rhoma Irama bilang begini: T-E-R-L-A-L-U.

Kabarnya lagi, Harold Camping saat ini menghilang alias ngumpet setelah ramalan tentang kiamatnya meleset. Lagi-lagi kata Bang Haji Rhoma Irama bilang begini: M-E-M-A-L-U-K-A-N. Hahahaha.....hahahaha.....!!!

Jumat, 20 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Teori Surga Dongeng, UUD Bagi Ilmuan Stephen Hawking

 Stephen Hawking ilmuan yang terlihat Slenge'an




Saat ini orang banyak yang gila popularitas agar bisa jadi perhatian dunia, baru-baru ini ada seorang ilmuan yang memiliki teori "Sungguh Amat Teramat Mentah" ilmuan tersebut tentu bukan dari orang timur atau selatan dan utara, tentu dapat ditebak bahwa ilmuan tersebut dari negeri yang ada di barat sana yaitu Inggris.

Stephen Hawking sang ilmuan nyentrik mengatakan bahwa surga adalah fiktif alias dongeng belaka bak cerita dongeng. menurut ilmuan tersebut surga hanyalah cerita bual yang dikemukakan oleh orang-orang yang takut kematian dan takut akan kegelapan setelah tibanya kematian.

Menurut Stephen Hawking "Otak berhenti bekerja ketika manusia mati, Otak seperti komputer, komputer berhenti jika komponennya rusak. Tak ada surga atau kehidupan setelah kematian bagi komputer-komputer rusak itu, lanjutnya. Surga hanyalah cerita bohong orang yang takut kegelapan"

Sang ilmuan yang disebut-sebut tidak beragama atau ateis tersebut mengibaratkan otak seperti komputer tentu itu sebuah teori yang bisa saja membuat dunia akan bereaksi sehingga menimbulkan kontroversi baik bagi kalangan Gereja, Ulama dan dari agama lainnya. Semua itu menurut saya Stephen Hawking adalah salah satu ilmuan yang terkena dampak negatif dari sebuah jaman teknologi. Bayangkan saja dia menyebutkan otak di ibaratkan Komputer. Komputer adalah ciptaan manusia sedangkan Otak ciptaan Allah Swt. 

Sangat jelas sekali jika kita tau bahwa setiap apa yang diciptakan oleh Allah Swt tidak bisa disamakan dengan ciptaan manusia karena ilmu yang di miliki manusia adalah milik Allah semata. So saya yakin Stephen Hawking membuat teori kontroversi tersebut hanya ingin menambah oplahnya sebagai ilmuan, ya paling tidak dia akan mendapat undangan lebih banyak di seminar atau wawancara eksklusif di teve ataupun di radio yang tentunya setelah acara selesai akan mendapatkan honor yang gede. UUD = Ujung-ujungnya Duit.
Kamis, 19 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Pembagian Benih Cabe Bukan Solusi



Kemarin ibu saya datang dari rumah pak RT membawa dua pot benih cabe secara gratis. Benih cabe tersebut diberikan oleh pemerintah melalui Departemen Pertanian kepada rakyat secara cuma-cuma. Saya sempat mikir coba aja pemerintah bagi-bagi Bantuan Langsung Tunai, Beasiswa Pendidikan, Beras atau apa saja yang penting rakyat langsung bisa merasakan secara nyata.

Kalau benih cabe sepertinya langkah yang terlalu tergesa-gesa. Pembagian benih cabe bukan solusi jitu untuk menekan harga cabe kembali melangit. "Seharusnya pemerintah memberikan dana yang cukup dan membuka lahan pertanian berupa cabe disetiap daerah". Dari pada dibagi-bagi belum tentu warganya mau merawat benih cabe tersebut. Gimana mau merawat cabe yang cuma dua pohon mending mencari solusi bagaimana besok dapur kembali mengepul.

Bukannya saya tidak menghargai pemerintah atas ide tersebut malah saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah karena telah membuat ibu dan sebagian tetangga saya sedikit senang karena ada bagi-bagi benih cabe dirumah pak RT. Sekali lagi benih cabe dibagikan oleh pemerintah agar rakyat merasa kepedasan sehingga lupa kalau harga lauk pauk dan sayuran yang sangat penting gizinya bagi generasi muda itu mahal harganya dipasaran saat ini.

Rakyat juga jangan kegirangan dapat benih cabe, gimana dengan nasib kedelai sebagai bahan baku tahu-tempe kemudian beras yang sekarang harganya masih belum ditekan keharga kantong rakyat kecil alias belum juga murah. Ini harus jadi bahan pengkajian pemerintah di Departement Pertanian supaya rakyat tidak lagi-lagi menyalahkan RI 1 yang dinilai gagal mensejahterakan rakyat. So tetap utamakan kebijakan yang memihak rakyat kecil.
Senin, 16 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Messege Antara Keyboard dan Qwerty

Jendela terbuka membawa angin busuk dari sekumpulan sampah yang tegeletak mengharap tuk dipungut. Sesekali tangan terus menari melompati setiap huruf yang berbaris tak rapi di atas keyboard. Kemudian disela suara yang lembut sebagai pertanda bahwa hape bordering menerima secarik surat dari burung bernama Telkomsel. Tanpa berfikir 1000 kali saya membaca isi surat tersebut, sebuah petuah mingguan yang intens saya terima

“Doa, ikhtiar dan lika-liku hidup semua semua hanya dapat dirasa oleh yang menjalaninya. Dibalik itu semua maka ada hikmahnya. Berdoa setiap hari harus dilakukan. Doa tidak hanya dijalankan sebagai sarana meminta tetapi juga sebagai ungkapan rasa syukur kepada-Nya. Orang yang selalu bersyukur akan diberi lebih, orang yang tidak bersyukur  maka akan dapat sebaliknya.
Doa harus di iringi dengan usaha atau ikhtiar, jika belum tercapai itu adalah yang tertunda. Tetapi  jika sudah tercapai  kita harus bersyukur akan nikmat-Nya. Lika liku hidup harus terus dijalani, senang susah itu adalah scenario yang telah ditetapkan. Jalani seperti air yang mengalir, jangan berputus asa dan tetap semangat, Insha Allah semua akan baik-baik saja sesuai yang kita harapkan”

Saya menghela nafas panjang mengikiti setiap irama jari menuju sebuah tempat bernama Reply dan membiarkan jari jemari menari di atas keyped qwerty disebuah hape kemudian saya berpindah menuju tempat yang berdekatan bernama send messeage.
Minggu, 15 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Pajang Yang Terpajang

Kali ini saya akan pajang sedikit potret yang terpajang di semesta kota Pontianak. Gambar-gambar ini saya dapat dari pemberian teman saya secara eksklusif yang memang memiliki hobi jeprat-jepret atau bahasa kern-nya fhotografi. So semoga anda bisa sedikit berfantasi dengan kota Pontianak. Cekidot....

Gereja Katedral St Yosef Pontianak  yang sudah berusia lebih dari satu abad, yang didirikan pada tahun 1909 oleh Pemerintah Hindia Belanda
 Kapal fery sebagai transportasi alternatif dari Pontianak Kota ke Pontianak Utara jika jalur tol Kapuas padat oleh kendaraan seperti pada jam-jam sibuk.

 
Surya tenggelam di barat membuat wajah sungai Kapuas berubah seperti Emas

Dari tepian sungai Kapuas menatap ke arah laut yang jauh disana

Tol Kapuas dari kejauhan saat malam hari

Air Mancur di Alun-alun Kapuas saat malam menjelang

 
Melihat Masjid Jami Pontianak dari sungai Kapuas

Senja memerahkan langit di atas Gerbang Istana Kadriah Pontianak

Foto tersebut hasil jepretan Fotografer Muhammad Syafril 

Terima Kasih
Thank You
Sukron

Selesai
The End
Wassalam

Sabtu, 14 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Maintenance, Hah...!!!

Selama kurang lebih dari dua hari Blogger.com tidak bisa di akses karena dalam Maintenance. Kabar yang saya peroleh demikian, akan tetapi semua itu telah berakhir kini saya kembali baraktifitas di ruang ajaib ini. Selama dua hari tidak bisa mengakses Blogger.com saya merasa ada hal yang kurang saat saya masuk kedunia maya.

Saya tinggal di Kalimantan, saya sendiri kurang begitu tau apakah Mantenance yang dimaksud juga berlaku di daerah lain di luar Kalimantan. Kemarin saat saya chat dengan seorang komunitas Blogger di akun Facebook menyebutkan bahwa Maintenance hanya terjadi di Kalimantan.

Maka tidak heran kemarin saya meracik foto di Adobe Photoshop mengenai Maintenance Blogger.com hasil print screen. Setelah diramu dan diracik saya hidangkan dengan utuk namun sedikit saya memberi garnis pada gamber tersebut yaitu "Maintenance Khusus Wilayah Kalimantan"

Konyol atau bego saya kurang tahu setelah saya menambahkan tulisan tersebut namun yang pasti saya melakukan semua itu dengan gembira ria tanpa ada tekanan dari pihak manapun, dan saya lakukan semua itu dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

Ini gambar yang saya maksud


Kamis, 12 Mei 2011 | By: Rahman Raden

DPR Lagi, Lagi DPR !



Bicara soal DPR RI tentu bayangan kita tertuju pada tunjangan sana-sini, raker kebarat, timur, selatan, utara. Panduan suara menutupi kebohongannya sendiri, Suap menyuap ribetnya nggak kalah dengan macet di Jakarta. Sekarang media lagi ribut soal tunjangan pulsa yang perbulan 14 juta rupiah per orang untuk anggota dewan (tak) terhormat.

Maka tak dapat di pungkiri seluruh anggota DPR RI bersilat lidah soal pemberitaan tersebut. Pulsa 14 juta rupiah bukan angka yang sangat kecil. Uang 14 juta bisa membeli ratusan buku perpustakaan sekolah yang ada di daerah. 

Apalagi sekarang infotainment tidak lagi menyoroti sang Miss Sensasi Indonesia yaitu Jupe-Depe, tetapi Angelina Sondakh yang terseret kasus suap Wisma Atlit di Palembang. Oai saya hampir lupa, beberapa minggu yang lalu ada insiden kecelakaan lidah anggota DPR RI yang ke Australia, yaitu soal email resmi  lembaga tersebut yaitu =komisi8@yahoo.co.id= Masa lembaga sekaliber DPR RI masih pake yang gratisan. Memalukan....

Selain itu ada perilaku aneh yang dilakukan oleh anggota DPR RI yang berlatar belakang artis, mereka bela-belain ngadain Konfrensi Pers bahwa artis bisa melakukan perubahan selama menjadi anggota DPR RI. Saya rada itu kebijakan yang buang-buang waktu.

Hingga saat ini tidak ada satupun rakyat Indonesia yang percaya penih dengan anggota DPR RI. Walaupun saya tidak melakukan riset sendiri akan tetapi. Ini bukti yang terhimpun beberapa waktu lalu yang dumiat di tempointeraktif.com.

Penilaian itu berdasar hasil survei dari lembaga Kemitran Partnership 2010 di 27 provinsi. Survei menyebutkan 78 persen responden mempersepsikan DPR sebagai lembaga terkorup.

Dan maaaaaaaaaaaa....aaaaaaaaaa...........sih......... banyak lagi perilaku-perilaku aneh anggota DPR RI yang membuat rakyat menderita. Indonesia Raya....
Rabu, 11 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Reza Berjaya dan Ihsan Yang Aneh di IMA Award 2011


Indonesian Movie Award tadi malam 10/Mei digelar di Tanis Indoor Senayan dan disiarkan secara live di RCTI. Dalam pagelaran penghargaan tertinggi bagi sineas nasional tersebut menurut saya aktor yang paling bersinar saat ini adalah Reza Rahadian. Dalam kiprahnya sebagai aktor muda di Indonesia dia selalu berhasil menjadi yang terbaik.

Dua tahun berturut-turut mendapatkan piala Citra, sebagaia Aktor Pemeran Pembantu Terbaik lewat perannya di film Perempuan Berkalung Surban dan Aktor Pemeran Utama Terbaik di film 3 Hati 2 Dunia 1 Cinta keduanya menang di Festival Film Indonesia. Pada IMA Award 2011 Reza Rahadian kembali bersinar setelah menjadi Aktor Utama Terbaik lewat film yang sama yaitu 3 Hati 2 Dunia 1 Cinta.

Sementara jebolan juara Indonesian Idol angkatan ke tiga, Ihsan Tarore terpilih sebagai Pendatang Baru Pria Favorit lewat film Sang Pencerah. Saya heran dengan juri IMA Award 2011 kok bisa Ihsan Tarore bisa masuk kategori Pendatang Baru Pria Favorit, padahal film Sang Pencerah adalah film ke dua dari Ihsan Tarore. Sebelumnya Ihsan Tarore bermain di Film Mengaku Rasul. Difilm tersebut Ihsan Tarore mendapat peran utama. Tahun 2009 alumni Indonesia Idol yaitu Judika pernah terpilih sebagai Pendatang Baru Pria Terbaik lewat film Si Jago Merah

Berikut Daftar Pemenang IMA Award 2011

 Kategori Terbaik

Pemeran utama pria

Reza Rahardian ( 3 Hati 2 Dunia 1 Cinta )

Pemeran utama wanita

Titi sjuman ( Minggu Pagi di Victoria Park )

Pemeran pendukung pria

Tio pakusadewo ( Alangkah Lucunya Negeri Ini )

Pemeran pendukung wanita

Happy Salma ( 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita )

Pendatang baru pria

Rangga Djoned ( 7 Hati 7 Cinta 7 Wanita )

Pendatang baru wanita

Fitri bagus ( Minggu Pagi di Victoria Park )

Pasangan terbaik

Griffit Patricia & Yehuda Rumbindi ( Tanah Air Beta )

Pemeran anak-anak

Angga Putra ( Alangkah Lucunya Negeri Ini )

 
 
Kategori Terfavorit

Pemeran utama pria favorit

Vino G. Sebastian ( Satu Jam Saja )

Pemeran utama wanita favorit

Wulan Guritno ( Demi Dewi )

Pendatang baru pria favorit

Ihsan Taroreh ( Sang Pencerah )

Pendatang baru wanita favorit

Ella Hamid ( Minggu Pagi di Victoria Park )

Soundtrack favorit

Cinta Takkan Salah - Gita Gutawa & Derbi Romero. Pencipta : Erwin Gutawa dan Gita Gutawa

Film favorit

3 hati 2 Dunia 1 Cinta ( Sutradara : Benni Setiawan )


Senin, 09 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Ribut Sana Sini

Ada apa sih ko orang pada ribut soal

Keterlibatan Artis di NII
Angelina Sondakh tersandung Korupsi
Film Horor nggak bermutu
Foto Seksi Pippa Middleton
Noura, Anggota DPR RI yang mabuk n dugem
Presiden yang disebut Lemot
Teroris
The Next Osama Bin Laden

Dari bingung mending nge-Blog aja biar sedikit bermanfaat. tu gak?
Sabtu, 07 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Sajak "Hati-Hati" Dari Pay

 Sosok Pay Jarot Sujarwo Dalam Sebuah Pementasan Sastra

Tadi siang saya duduk menikmati minuman dingin saat cuaca panas di sebuah cafe kacil di depan Rumah Mimpi Pontianak, tempat biasa saya berkumpul deNgan teman-teman sesama Blogger. Saat saya menikmati minuman tersebut mata saya tertuju kepada sebuah dinding cafe tersebut. Pada dinding tersebut terdapat sajak milik Pay Jarot Sujarwo yang terbingkai di dinding. Pay Jarot Sujarwo adalah penulis buku sekaligus sastrawan muda dari Pontianak. Tahukah kalian semua apa isi sajak yang mampu membius saya saat itu, ini dia:

ANAKKU, KALAU KAU BESAR NANTI  TAK ADA LARANGAN BUATMU BERSEKOLAH CUMA PESAN DARI AKU DAN CATATAN PERISTIWA DI HARI LALU "HATI-HATI

Bagaiman menurut anda tentang sajak tersebut, sangat dalam maknanya bukan?
Jumat, 06 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Wafah Doufur Dari Klan Bin Laden

Wafah Doufur adalah model kelahiran California Amerika Serikat dan merupakan keponakan dari Osama Bin Laden, ayah Wafah adalah saudara tiri Osma Bin Laden.



Pose Wafah Doufur disebuah majalah di Amerika Serikat (vivanews.com)


Kita tidak pernah terbayangkan ternyata Osama Bin Laden memiliki keponakan yang hidup di Amerika sejak kecil dan menjadi model seksi pula disana. Sangat bertentangan dengan idiologi Osama yang benci sama Amerika. Untung saja Wafah Doufur dan orang tuanya tidak menjadi korban saat penyerangan 11 September 2011.
Kamis, 05 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Giliran Kalbar Di Film "Batas"


Perkembangan industri film nasional saat ini boleh dibilang sedang produktif, berbagai genre hadir dan judul film ada dalam industri ini. Hal tersebut sangat positif bagi kemajuan perfilman dan dapat mengangkat citra bangsa di internasional. Saat ini film nasional seolah menyebar ke beberapa daerah di Indonesia, maksudnya bukan rumah produksinya yang ada disetiap daerah malainkan lokasi pengambilan gambar atau syutingnya sudah banyak keluar jawa. 

Saat ini banyak judul film yang sukses dipasar dibuat di luar pulau Jawa salah satunya Laskar Pelangi dan Sang Pemimpi dari Bangka Belitung, Danies, Senandung di Atas Awan dan Lost In Papua dari Papua , Tanah Air Beta dari NTT kemudian yang segera dirilis yaitu The Mirror Never Lies dari Sulawesi Tenggara

Selain film-film tersebut, sekarang giliran Kalimantan Barat ambil bagian dalam perfilman Indonesia, melalui Marcella Zalianti sebuah film berjudul BATAS telah diproduksi dan siap tayang diseluruh bioskop Indonesia pada bulai mei 2011. Film ini mengambil lokasi syuting di perbatasan Indonesia Malaysia di kalimantan Barat yaitu Entikong, sebuah kecamatan di kabupaten Sanggau yang berbatasan dengan Serawak Malaysia.

Film yang  mengangkat potret kehidupan sosial masyarakat di daerah perbatasan. Selain itu Film ini juga mengangkat potret pendidikan dan seluk beluknya yang ada diperbatasan. Film Batas disutradarai oleh Rudi Soedjarwo dan diperankan oleh Marcella Zalianty, Arifin Putra, Ardina Rasti, Jajang C Noer, Piet Pagau.

Sebagai penikmat film nasional ini tentu sebuah angin segar bagi Kalimantan Barat dalam misi membangun daerah perbatasan dengan Malaysia. Melalui film ini diharapkan kepada pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk tidak melupakan daerah perbatasan. Turut serta mendukung peran pemerintah dalam membangun daerah perbatasan yang memang masih menjadi PR besar bagi pemerintah saat ini.
Selasa, 03 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Sentilan Sentilun Tidak Komersil


Anda tentu sudah tahu tentang Opera van Java Trans7 tetapi sedikit yang tahu tentang Sentilan Sentilun. Benar program Metrotv tersebut merupakan acara lawakan yang sangat lucu namun konsep cerita yang berbeda jauh dengan lawakan Opera Van Java.

Jika lawakan Opera Van Java bercerita seputar kehidupan sehari-hari yang diperankan oleh wayang orang seperti Nunung, Sule, Parto, Aziz Gagap dan Andre Taulani. Cerita Opera Van Java banyak menyita perhatian karena terdiri dari beberapa pelawak berbakat.

Dibandingkan dengan Sentilan Sentilun hanya diperankan oleh dua orangtokoh utama yaitu Slamet Raharjo dan Butet Kartarajasa. Keduanya memang bukan pelawak namun mereka mampu menciptakan lawakan-lawakan segar yang bisa mengocok perut kita.

Sentilan Sentilun di Metrotv mengusung lawakan politik. Semua yang diceritakan atau dialog yang ada di dalamnya menyindir carut marut dunia politik Indonesia. Sindiran-sindiran tajam, panas dan melecehkan kadang tercipta di acara ini. Apalagi jika didukung dengan hadirnya para bintang tamu dari dunia Politik.
Saya jadi heran kalau boleh saya membandingkan Sentilan Sentilun tidak kalah dengan Opera Van Java, namun acara Sentilan Sentilun seolah kurang terekspos ke madia. Faktor tersebut terjadi dikarenakan durasi penayangannya yang singkat serta hanya hadir seminggu sekali, berbeda sekali dengan Opera Van Java yang tayang hampir setiap hari.

Jika boleh hak siar Sentilan Sentilun boleh dibeli oleh sponsor yang punya budget gede untuk mendapat respon masyarakat, karena jika kita melihat program Sentilan Sentilun jauh dari komersialisasi hal itu terbukti sedikitnya iklan yang melakukan promosi di program Sentilan Sentilun. Sejauh ini sepertinya belum ada, Metrotv selaku pemegang hak siar tidak mengkomersilkan Sentilan Sentilun tetapi murni untuk mengkritik para pemimpin atau pejabat dan Metrotv memfungsikan diri sebagai advokasi masyarakat.
Senin, 02 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Kondisi Pendidikan Nasional



Hari ini 02 Mei, sebagai Hari Pendidikan Nasional, lantas apa komentar anda dengan kondisi pendidikan di Indonesia. Sebelum anda berkomentar berikut yang saya ketahui tentang kondisi pendidikan nasional kita.

1. Biaya Pendidikan Mahal
2. Sekolah Gratis Ibarat Pungguk Merindukan Bulan
3. Gaji Guru Honorer di Daerah Terpencil Menyedihkan
4. Gedung Sekolah Banyak Yang Rusak
5. Dana BOS di Korupsi
6. UN Banyak Bocoran Soal
7. Fasilitas Lengkap Didominasi Sekolah Kota Besar
8. Anak Muskin Tidak Boleh Sekolah

Untuk sementara itu saja dari saya, lantas bagaimana kondisi Pendidikan di Indonesia versi anda sekalian. Silahkan di Share, Thanks for their cooperation.
Minggu, 01 Mei 2011 | By: Rahman Raden

Juara Resensi

Alhamdulillah tulisan resensi film dokumenter saya yang berjudul "Perubahan Bentukan Sosial Media Di Indonesia" terpilih sebagai pemenang dalam Lomba Menulis Resensi Film Dokumenter Linima(s)a yang diadakan oleh Komunitas Blogger n Netter Pontianak.

Berikut pemberitahuannya:

Jika kurang jelas dengan isi komentar pengumuman pemenangnya, lihat berikut
Dwi Wahyudi mengatakan...
Tulisan yang sangat menarik, memang sebuah perubahan harus dibarengi dengan sebuah sikap dan tindakan. Oleh karena itu kita harus mencontoh dengan apa yang telah "tersirat" dalam film dokumenter linimas(s)a. Btw, selamat karena tulisan ini terpilih menjadi pemenang dalam Lomba Menulis Resensi Film Dokumenter Linimas(s)a dengan hadiah paket Norton Internet Security 2011. Keep to be a creative blogger...  
1 Mei 2011 09:40