Selasa, 01 Oktober 2013 | By: Rahman Raden

YKS & Transtv Mengubah Peta Industri Kreatif TV Nasional

Saya kurang tahu berapa banyak artikel yang mengupas YKS di Transtv yang tertuang disini. Saya menulis artikel ini karena didasari apa yang saya lihat sebagai pemirsa. Yups peta industri kreatif kini kembali berubah dengan konsep baru dan pelopornya adalah lagi-lagi transcorp. Mengapa saya sebut “lagi-lagi transcorp” ??? masih ingat kesuksesan Extravaganza, kemudian OVJ walaupun sekarang OVJ sudah lesu karena tidak mampu menandingi YKS yang lagi hits

 Indonesia pun kini mendapat tontonan alternatif yang cukup menghibur. Berangkat dari kesuksesan Yuk Kita Sahur kini Yuk Keep Smile hadir sepanjang hari atau stripping setiap jam delapan malam waktu indonesia barat. Kesuksesan YKS merupakan bukti bangkitnya tv ini pasca ditinggal kaptennya yaitu Wishnutama. Boleh dibilang transtv berhasil move on setelah di tinggal Wishnutama.

Perubahan di industri kreatif ini bermula dengan hadirnya new commer hasil jelmaan. Talent jelmaan tersebut adalah para kru transtv yang semula berada di balik layar justru transtv membuat ide dengan menghadirkan kru balik layar sebagai dagangan menarik didepan teve bersanding dengan dengan artis-artis yang lebih dulu populer di YKS.

Sontak saja kehadiran kru teve transtv didepan kamera mendapat sambutan positif dari pemirsa. Dengan bermodalkan wajah sedap serta akun twitter para kru ini menjadi idola baru. Mereka para kru pada umunya muncul di depan kamera dengan konsep ala infotainment yaitu mengorek kehidupan pribadi misalnya soal asmara. Memang dari dulu "dagangan asmara" ini cukup laris di televisi. Kini para kru transtv yang terlibat di YKS memiliki popularitas dan membludaknya jumlah follower di twitter.

Dari fenomena YKS ini muncul beberapa fakta menarik yang berhasil saya tuangkan disini.
1.      Goyang Caesar ikon penting dari acara YKS menjadi dasar bahwa Indonesia bisa berjaya di negeri sendiri dengan Goyang Caesar walaupun tak mendunia ala Gangnam Style atau Harlem Shake paling tidak Goyang Caesar karya anak negeri yang disukai.
2.     Goyang Caesar di iringi musik dangdut komplo, menjadi bukti bahwa musik dangdut masih mengakar kuat di Indonesia dan koplo bukan musik milik pantura saja tapi mulai membahana secara nasional.
3.      Kru muncul depan kamera, strategi perang ini bukanlah hal mudah untuk dijadikan bumbu di acara YKS tetapi jika dikemas semenarik mungkin tim berseragam hitam itu mampu mengikuti ritme yang dibutuhkan tv yaitu rating. Jualan kru balik layar juga laku dan transtv berhasil mencuri start dari tv lain.
4.      Minat bekerja di Transtv, setelah fenomena YKS meledak dan kru-krunya menjadi populer sering di jumpai di twitter bahwa adik-adik kita kalau sudah lulus kuliah ingin bekerja di Transtv. Hikmahnya “paling tidak adik-adik kita sadar akan pendidikan dan semangat untuk kuliah sebaik-baiknya agar kelak bisa sukses dalam berkarir”

Saya disini tidak mau mengupas soal lawakan YKS yang masih menuai kritik dari “beberapa pihak” apalagi tepung-tepung itu terbuang mubazir karena disini saya hanya mengupas fenomena baru yang terjadi pertelevisian nasional. Ini akan menjadi bagian sejarah industri pertelevisian nasional soal kesuksesan acara YKS bersma kru balik layarnya. Menjadi tren dan otomatis teve swasta lain cukup terganngu dengan peta kreatif yang sukses dibuat oleh Transtv. 

Lihat saja sekarang di acara musik pagi ada Goyang Gaspol secara massal ala Goyang Caesar dan beberapa acara lawakan teve tetangga mulai menggunakan tepung sebagai warna pemancing tawa. Ini merupakan bukti YKS cukup mampu merubah tren dunia pertelevisian. Terakhir pengusaha tepung naik daun karena permintaan tepung secara signifikan naik dari sebelumnya. Sekali lagi yang terakhir, apapun itu intinya kita harus cerdas memilih acara televisi. YKS cukup membuat saya tertawa dimalam hari setelah siang harinya penat oleh aktivitas kerja.



2 komentar:

Iilajah mengatakan...

kalau menurut saya, lebih baik ovj, lawakannya lebih ngena, dibanding YKS yang ya gitu deh,, acara ngebosenin, dengan durasi yang lamaaaaaaaa,, -___-"

Anonim mengatakan...

Yks.menurutku bagus,acaranya bukan lawakan saja

Posting Komentar