Jumat, 14 Januari 2011 | By: Rahman Raden

BNN Vs Pesohor


Saat ini artis kita sedang dibuat dag dig dug, kenapa? ya karena ada isu sebelum artis menandatangni kontrak kerja keartisannya harus di uji ke laboratorium urinnya untuk memastikan apakah sang idola menggunakan narkoba atau tidak, jika tidak terbukti maka bersiaplah menjadi pesohor yang bergelimang harta tapi jika terbukti sebagai pengguna narkoba maka bersiaplah menjadi rakyat jelata.

Buat yang namanya narkoba jangan hanya ingin menjadi artis saja, menjadi anggota DPR, Pejabat, PNS ya harus tes urine dulu apakah si orang tersebut pemakai narkoba. BNN sbaga lembaga yang menangan ini tentu harus serius jangan tebang pilih.

Anak pejabat yang suka dugem harus diperiksa juga, masa iya semalaman nggak pulang menghabiskan waktunya buat dugem nggak pernah kenal narkoba, kira-kira ada nggak ya, aktivis dugem tapi nggak kenal narkoba. Menurutku sih tu orang hebat banget jika tidak bersentuhan dengan nakoba tapi dugem tetap jalan terus tiap malam.

Kita tetap dukung BNN kalau mau berantas narkoba di masyarakat asal jangan tebang pilih, waluapun itu saya sekalipun, hehe...he... maaf pak saya bukan pengguna. So selamat berjuang BNN

5 komentar:

RZ Hakim mengatakan...

Baguslah kalau begitu, apalagi kalo petugasnya anti suap.
Mas, saya baru tau blognya sampean yang ini. Biasanya berkunjung di bog yang foto itu.
Salam hangat;

Unknown mengatakan...

setuju...memang harus diberantas..

T. Khairil Ahsyar mengatakan...

berkunjung ketempat sahabat...

Banyu Waseso Segoro mengatakan...

Wah kasus suap masih mewarnai badan hukum kita, sulit untuk memberantasnya ....

Rahman Raden mengatakan...

@all: maka jika itu berhasil maka kita wajib meneladani tugas BNN

Posting Komentar