Egypt Quick Cuts

Waduh walaupun ane bukan orang Mesir tapi ane juga ikutan marah, so pasti antum-antum tau kan kalo presiden Mesir, Husni Mubarak tidak akan meletakkan tongkat kekuasaannya sebagai presiden,  dalam pidatonya Husni Mubarak cuma bilang nggak ikutan pemilu lagi nanti antara september-oktober di Mesir jadinya itu rakyat Mesir makin marah dan jumlah demonstran makin berlipat lipat jutaannya, gila kan? Attahrir Square sekarang ini jadi lautan manusia, ckckckcck..... dahsyat....!!!!

Ane ikut campur soal Mesir karena media kita memberi porsi besar terhadap gejolak demonstran Mesir dari pada soal berita mafia hukum dan sejenisnya yang terjadi di negerinya SBY itu. Setiap hari berita  teve kita mengupas dalam sedalam laut tentang demonstrasi rakyat Mesir yang meminta presiden Husni Mubarak mundur.

Pada tau nggak, ane dengar dari kasak kusuk di berita teve terusan Suez terancam di tutup loh, wah kalo ini terjadi so pasti dunia teriak pastinya terutama perekonomian negara barat yang menggantungkan nasibnya di sana (terusan zues)  pasti pada heboh.

Kebayang aja saat ini kabarnya harga minyak dunia melonjak tajam seiring kisruh rakyat Mesir meminta Husni Mubarak mundur. Selain itu adiknya Amerika Serikat yaitu Israel sedang goyah pasalnya 30% pasokan gas negara tersebut berasal dari Mesir. Kasian amat ya Israel? nggak, ane nggak kasian ma Israel justru ane kasian melihat penderitaan rakyat Mesir.

Lain halnya dengan negara sahabat dekatnya Mesir yaitu Amerika Serikat dibuat dilema beras, satu sisi mendukung roda pemerintahan Mesir yang menguntungkan Amerika Serikat satu sisi Amerika  Serikat mengapresiasi niat baik rakyat Mesir sebagai negara Demokrasi. Ayo Obama gimana tuh? cepetan bilang tu ma Husni Mubarak suruh mundur aja.

Pak Husni ayolah turun, 30 tahun jadi presiden masa belum cukup, SBY aja tujuh tahun jadi Presiden uda panas telinga masa pak Husni nggk kasian ma rakyat yang menderita. Angka kemiskinan di Mesir nyampe 40% loh pak. Kita aja di Indonesia punya angka kemiskinan 14% studi dong pak ke Indonesia tapi jangan studi jadi koruptor ulung tapi studi yang lain semisal demokrasi. He...he...3x.