New York Times Nyontek Metro Tv

Junrnalis Indonesia dari Metrotv yaitu Andini Efendi menjadi satu-satunya reporter asing yang berhasil tembus ke kota Tripoli Libya untuk meliput konflik di negara Muamar Khadafi tersebut. Karena itu banyaknya media dari seluruh dunia yang gagal masuk ke Libya sehingga meraka kekaurangan berita yang berimbang, maka untuk mendapat berita yang benar-benar berimbang maka jalan keluuarnya mengutip  berita dari reporter  Metrotv, Andini Efendi.

Benar sekali, Andini Efendi menjadi satu-satunya reporter asing yang berhasil membuat berita berimbang sehingga harian sekaliber New York Times pun mengutip dari hasil pemeberitaan yang dibuat Andini Efendi. Metro tv menugaskan tiga orang untuk meliput konflik di Libya, selain Andini Efendi yaitu Mahendro Wisnu dan juru kamera Edward A.R.

Andini Effendi, Finalis Wajah Femina tahun 2000 tersebut memang salah satu presenter berita papan atas negeri ini  yang ada di Metro tv jadi tidak salah jika majalah Femina pernah memilih Andini Efendi sebagai salah satu dari 25 alumni Wajah Femina paling sukses di bidangnya yang dirilis Januari 2011 kemarin bertepatan dengan ulang majalah Femina yang ke 25.

Sukses buat Andini Efendi dan tim dari Metrotv, saya harap dunia bisa melirik bahwa dunia pers kita maju dan selalu membuat berita yang terbaik dan bermanfaat bagi Indonesia dan terbukti bermanfaat untuk dunia. Tahun depan Andini Efendi saya tunggu menjadi nominasi Presenter Berita di Panasonic Gobel Award.